TURUN KE LAPANGAN, BUPATI WABUP DAN FORKOPIMDA BU GENCAR SOSIALISASI PPKM LEVEL 4


Categories :
Arga Makmur, Info Publik- Lemahnya monitoring oleh petugas Satgas Kecamatan maupun Desa menjadi penegasan dalam Sosialisasi PPKM Level 4 yang dilaksanakan hari ini oleh Bupati Bengkulu Utara bersama Wakil Bupati Bengkulu Utara, Sekretaris Daerah BU dan Forkopimda BU saat turun ke lapangan melakukan Sosialisasi di Aula Kantor Camat Kerkap, Rabu (18/08/2021).
.
Baik Bupati maupun Wakil Bupati Bengkulu Utara, semua Forkopimda yang hadir satu-persatu menyampaikan pentingnya edukasi kepada masyarakat juga meminta jajaran Kecamatan dan Desa untuk aktif mendisiplinkan PPKM Level 4 di lapangan.
.
Seperti yang disampaikan Bupati Mian, Kepada seluruh perangkat Kecamatan dan Lurah serta Kepala Desa di Kecamatan Kerkap dan Hulu Palik, ditegaskan agar Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) yang terdiri dari Camat, Kapolsek, dan Danramil serta didukung seluruh kepala desa agar berkomitmen mendisiplinkan PPKM Level kepada masyarakat dengan terus melakukan monitoring langsung ke lapangan serta terus melakukan edukasi.
.
“ Sampaikan kepada warga, manakala sakit, Jangan nunggu lama-lama di cek!. Pengalaman kita semua warga yang dikirim ke rumah sakit itu sudah parah. Meskipun ajal yang menentukan, tapi ikhtiar kita harus dilakukan secara maksimal. Rapat ini adalah rapat yang terpenting yang harus ditindaklanjuti.Kita tidak boleh lengah, karena lemahnya monitoring dapat mengakibatkan penularan Covid-19 yang semakin meluas berdampak pada angka kematian yang tinggi.” Tegas Bupati Mian.
.
Beliau juga menyampaikan bahwa telah menugaskan kepada kepala OPD untuk mendamping dan seluruh kasi-kasi yang ada di setiap kecamatan hari ini untuk mendampingi monitoring di desa.
.
Selain itu, Dandim Letkol Arh. Agung Pramudyo Saksono, S.Sod, M.Si juga mengharapkan agar masyarakat disiplin menahan diri menggelar hajatan, resepsi dan sejenisnya, Karena klaster tersebut merupakan penyumbang tertinggi penularan Covid-19.
.
“Kita bukannya tidak berkeprimanusiaan, tetapi kita justru menjaga masyarakat lainnya yang belum terpapar, jangan sampai terpapar. Karena klaster yang paling tinggi disebabkan dari resepsi dan hajatan. Bukan tidak boleh, tetapi ditunda dulu mengikuti situasi agar aman.” Pungkasnya.
.
Turut menyampaikan Sosialisasi oleh Wakil Bupati BU Arie Septia Adinata, S.E, M.Ap, Kapolres Bengkulu Utara AKBP Anton Setyo Hartanto, SH, SIK, MH, Ketua DPRD BU Sonti Bakara, SH, Kejaksaan BU Elwin Kahar, SH, MH, Sekda Kab.BU Dr. Haryadi, S.Pd, MM, M.Si, stake holder terkait. (MC Bengkulu Utara Am/Ia).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *