Bengkulu Utara, InfoPublik– Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara (BU) semakin serius dalam upaya pencegahan dan penurunan angka stunting. Pada Kamis (19/09/2024), Pemkab BU secara resmi meluncurkan program “Dapur Sehat Atasi Stunting” di Desa Lubuk Mumpo, Kecamatan Air Padang.
Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten BU, H. Fitriyansyah, S.STP, MM, yang mewakili Bupati BU. Turut hadir Letkol Kav. Aidil Hajri, M.Han (Dandim 0423 BU), Kazamulil Lota, SH, MH (Kasubsi Ekmon dan PPS Kejaksaan Negeri), serta Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) BU, Siti Zuraida. Para Penyuluh Keluarga Berencana juga berpartisipasi aktif dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya, H. Fitriyansyah menekankan pentingnya pola makan sehat untuk memastikan pemenuhan gizi yang optimal, terutama bagi anak-anak, agar terhindar dari stunting dan masalah gizi buruk.
“Kita semua perlu menjaga pola makan yang sehat, bukan hanya untuk anak-anak tapi juga seluruh anggota keluarga. Ini penting untuk memastikan kesehatan jangka panjang dan menciptakan lingkungan yang sehat,” ujar Sekda BU.
Melalui program Dapur Sehat ini, Pemkab BU berharap para orang tua mendapat pengetahuan dan keterampilan dalam menyajikan makanan yang sehat dan bergizi, yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi keluarga.
“Program ini tidak hanya memberikan makanan tambahan, tapi juga mengajarkan cara kreatif menyiapkan makanan sehat. Dengan demikian, anak-anak kita bisa tumbuh sehat dan memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat,” lanjutnya.
Siti Zuraida dari Sekretaris DPPKB BU menjelaskan bahwa program ini melibatkan pemberian makanan tambahan tiga kali sehari selama 22 hari kepada 13 orang yang berisiko stunting di Desa Lubuk Mumpo, termasuk 3 ibu hamil, 4 ibu menyusui, dan 6 balita.
Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam menangani stunting, serta memberikan dampak signifikan pada kesehatan generasi mendatang di Kabupaten Bengkulu Utara. (MCBU)
No responses yet