Pembangunan Bengkulu Utara Berhasil Berkat Kerjasama Seluruh Elemen

Arga Makmur, InfoPublik  – Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2019 Tingkat Kecamatan Lais, bertempat di Balai Kecamatan Lais,Rabu, (31/1).

Acara dihadiri oleh Asisten III Setdakab Ramadanus bersama Anggota DPRD Misrin Pirin, Kepala Bappeda diwakili Sekretaris Badan Drs. Muh. Abduh, Kadis PMD diwakili Sekdis Drs. Ahmad Bastari dan Kepala SKPD lain yang terkait.

Rapat pleno Musrenbang kecamatan dipimpin Camat Lais Heri Sulfana dan diikuti Peserta Musrenbang dari perwakilan setiap desa dalam Kecamatan Lais untuk menghasilkan 9 Usulan prioritas di Kecamatan Lais.

Dikatakan Camat Lais Heri Sulfana, musrembang merupakan wadah menyatukan aspirasi masyarakat usulan demi usulan yang nantinya akan dibahas di Kabupaten, semoga nantinya bisa terakomodir, usulan-usulan untuk pembangunan di Kecamatan Lais yang meliputi tiga bidang skala prioritas yakni di bidang sarana prasana, bidang ekonomi dan bidang sosial budaya yang akan diajukan anggaran 2019 yang akan datang.

“Musrembang ini kita tujukan untuk realisasi pembangunan yang berdasarkan hasil muswarah desa, yang diusulkan secara prioritas dan untuk diajukan ke dana APBD Provinsi maupun APBN, “jelasnya.

Selaku Asisten III Setdakab Ramadanus mewakili Pemerintah Bengkulu Utara dalam Sambutan sekaligus membuka acara mengatakan Musrembangcam merupakan musyawarah kesepakatan rencana dan usulan pembangunan desa dan kelurahan yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan di wilayah Kecamatan, serta pemikiran yang dapat menjadi motivasi dalam hal pembangunan yang telah di lakukan bersama pemerintah Bengkulu Utara dan seluruh lapisan masyarakat serta stakeholder pembangunan di Bengkulu Utara.

“Pemerintah Bengkulu Utara telah menujukan perubahan yang signifikan, dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan Manusia, yang telah meningkat menjadi 67,3 menjadi 67,46 % dan menurunya angka Kemiskinan di Bengkulu Utara dari  tahun 2015 14,78 %  ditahun 2016 13,37 % dan di tahun 2017 menjadi 13,11 %, peningkatan PDRB per Kapita, dari ekonomi pemerintah Bengkulu Utara dari tahun 2016 21,68 juta rupiah mengalami kenaikan 8,6% dari tahun 2015,”jelas Ramadanus.

Lanjut, asisten III setdakab menyampaikan agar camat beserta aparat kecamatan dan pemerintah dapat lebih tanggap terhadap situasi dan kondisi di wilayah Kecamatan serta terus menerus berkoordinasi kepada pihak terkait sehingga tercipta kondisi yang aman, nyaman, tentram dan kondusif, dengan melakukan monitoring dan evaluasi dan pendampingan secara maksimal kepada pemerintah terhadap pelaksanaan Belanja Desa agar penyerapan dan pengelolaan dapat berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan permasalahan hukum.

“Camat dan pemerintah desa dapat lebih baik, menjalin komunikasi dengan pihak dunia usaha memperkerjakan dan mengalokasikan dana CSR perusahan untuk pembangunan Desa, serta meningkatkan kewaspadaan kesiapan dalam menghadapi bencana alam yang sewaktu waktu dapat terjadi,”tutupnya. (MC Bengkulu Utara/DC).