Media Center, KominfoBU – Kementrian Desa, Pembangunan Daerah tertinggal, dan Transmigrasi (kemendes PDTT) meresmikan sejumlah proyek pembangunan di kota terpadu Mandiri (KTM) Lagita di Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu.
Peresmian tersebut dibarengi dengan kunjungan kerja Menteri Desa, Pembangunan Daerah tertinggal, Dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo, ke lokasi transmigrasi tersebut pada tanggal 3 Agustus 2018.Total Bantuan proyek sejak 2010 sampai saat ini senilai 75,12 milyar rupiah.
Sejumlah proyek yang telah diresmikan tersebut dimaksudkan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat transmigrasi di KTM Lagita, Diantaranya adalah, jalan dua jalur boulevard 2,7KM, Pembangunan embung, dan bantuan Rice Miling Unit (RMU) dan Peletakan batu pertama Islamic center
RMU dibangun di Desa Karya Jaya Kecamatan Seblat, Pembanunan Rumah RMU tersebut akan dikerjakan dengan skema padat karya tunai (PKT). Dibangunya fasilitas RMU tersebut diharapakan dapat mengoptimalkan produktifitas hasil pertanian di kawasan KTM Lagita dengan luas lahan pertanian mencapai total sekitar 2.579 hektar, kedepan RMU ini akan dikelola oleh Badan Usahan Milik Desa ( BUMDes) Karya Jaya.
Saat ini produktifitasnya mencapai 12.169 ton beras/tahun selain rumah, juga ada bantuan mesin RMU berkapasitas pengelolaan 1,2 – 1,5 ton/jam. Diharapkan kedepanya, KTM Lagita dapat menjadi lumbung padi nasional karena produktivitas dan daya saignya yang semakin meningkat.
Selain itu di KTM Lagita didukung oleh fasilitas pasar, perbankan, pusat pelayanan kesehatan (Rumah Sakit Tipe C ), pusat pelayanan pendidikan (SMA, SMK), Jalan, Permukiman.
Hari ini juga dilaksanakan penyerahan Sertifikat Hak Milik (SHM) sebanyak 1.532 bidang kepada para transmigran sertifikat tersebut dibagikan kepada para transmigran yang ada di Kecamatan Enggano, Kecamatan Napal Putih, dan Kacamatan Hulu Palik dan sampai akhir tahun depan akan ada tambahan 1000 SHM yang akan diserahkan kepada Transmigran.
Peresmian ini merupan bagian dari kontribusi kawasan Transmigrasi membangun negeri KTM Lagita sebagai salah satu dari 48 KTM yang tersebar di seluruh Indonesia dan merupakan wajah baru transmigrasi masa kini.
Sebagai informasi tambahan, di Bengkulu Utara terdapat 215 Desa dengan total dana desa RP. 146 Milyar seperti yang terlihat di baliho-baliho dana desa sudah banyak membangun sarana penunjang ekonomi dan sarana sosial budaya.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah tertinggal, Dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Eko Putro Sandjojo juga melantik Dirjen PKP2Trans Yang didampingi oleh sekretaris jendral dan dilanjutkan penyerahan keputusan dan cindra mata,
Pembukaan pelatihan BUMDes dan kader pemberdayaan masyarakat Desa serta penyerahan bantuan dan penandatanganan prasasti
Sementara itu, Wakil Bupati Bengkulu Utara mengucapkan atas nama Pemerintah Kab. Bengkulu Utara seluruh masyarakat kab, Bengkulu Utara mengucapkan salamat datang di bumi raflesia Provinsi Bengkulu di kab Bengkulu Utara bapak menteri pembangunan daerah tertinggal, dan trasmigrasi (Mendes PDTT).
“Harapanya dengan kunjungan bapak menteri bersama jajaran dirjen dapat memberi kontribusi terhadap masyarakat kami di kab Bengkulu Utara kedepanya,”jelas Wabup.
Wabup Arie mengatakan juga berkat kerja keras dinas terkait bersama kepala desa penyerapan anggaran dana desa berjalan dengan baik dan tidak ada satu hambatan apapun alhamdulilah triwulan kedua semoga harapan melalui dirjen kepada bapak Presiden kedepanya anggaran dana desa bisa bertambah .
beliau juga menyampaiakan jalan di kabupaten Bengkulu Utara sangat kurang perhatian khusus pertumbuhan perekonnomian kami disana sangat kurang terbatas di kab, Bengkulu Utara ini untuk itu pada kesempatan kedatangan bapak menteri dan bapak dirjen bisa menyampaikan ke kementerian-kementrian lain sehingga mendapat perhatian khusus di segi infrastruktur.
“Dengan anjloknya harga karet dan TBS di kab Bengkulu utara sangan mempengaruhi perekonomian di kab Bengkulu utara.”jelas wabup. (MC Bengkulu Utara/EDY)