Bengkulu Utara Gelar Deklarasi Pemilu Damai lintas Agama Menyambut Pemilu 2019


Categories :
 Arga Makmur, Media Center – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Bersama Jajaran Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara mengadakan Deklarasi Pemilu Damai Untuk Mewujudkan Kerukunan Antar Umat Beragama Dan Pemerintah Dalam Menyambut Pemilu Serentak 2019, kegiatan dilaksankan di alun-alun Rajo Malim Paduko, Senin (14/01).
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Ir,Mian Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata ,SE Wakil Bupati Bengkulu Utara, AKBP Ariefaldi Warganegara,SH, SIK, MM, Fathuri,SH Kepala Kejaksaan Negeri Bengkulu Utara,Alex Adam Faisal,SH Ketua Pengadilan Negeri Bengkulu Utara, Heriyansyah ,S.Ag Kepala Kemenag BU, Titin Sumarni,SH Kordiv SDM Organisasi Dan Data Informasi Bawaslu BU, Roges Mawansyah,ME Selaku Ketua KPU BU, Ibnu Sehan,S.Pd Ketua FKUB BU, Perwakilan Kodim 0423 BU, Perwakilan FKUB Provinsi Bengkulu , Perwakilan OPD, Perwakilan Ummat Beragama 5 agama di Indonesia, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.
Ir.H.Mian menyampaikan apresisiasi kepada FKUB Kabupaten Bengkulu Utara atas Ide dan Gagasan Menggelar Deklarasi Pemilu damai lintas agama, untuk mewujudkan kerukunan antar umat bergaama dan pemerintah demi terciptanya pemilu serentak tahun 2019 yang berkualitas, luber jurdil sukses dan aman berlandaskan pancasila menuju kedaulatan NKRI.
“Atas Ide dan Gagasan dari forum kerukunan umat beragama Bengkulu Utara menggelar Deklarasi Pemilu damai lintas agama, untuk mewujudkan kerukunan antar umat beragama dan pemerintah demi terciptanya pemilu serentak tahun 2019 yang berkualitas, luber, jurdil sukses dan aman berlandaskan pancasila menuju kedaulatan NKRI.  Merajut kesatuan bahwa Bengkulu Utara menjadi miniatur Indonesia yang terdiri dari berbagai Etnis, Agama, Suku menjadi satu kesatuan untuk menciptakan pemilu damai,”tuturnya.
Pemilu berbeda pilihan adalah hati tetapi dalam kerukunan umat beragama menjadi hal yang sangat penting, Kita tegaskan cegah tangkal dini terhadap berita – berita hoax karna akan mengganggu ketentraman sehingga Pemilu serentak 2019 berjalan dengan baik dan transparan.
“Bengkulu Utara menjadi Pilot Project yang ditunjuk oleh kementrian Agama satu Desa Kerukuan umat beragama yaitu Desa Rama Agung. Secara bertahap pemerintah Bengkulu Utara akan mendampingi sehingga menjadi Ikonnya kota Arga Makmur menjadi tempat Wisata Religi,” Jelasnya.
Selaku Kordiv SDM Organisasi Dan Data Informasi Bawaslu BU, Titin Sumarni, SH menyampaikan bahwa agar seluruh elemen masyarakat berpartisipasi ikut serta mengawasi jalannya pemilu khususnya kewenangan bawaslu dan kepada para calon legislatif atau peserta kampanye untuk tidak melibatkan ASN, TNI, Polri, kepala desa, perangkat desa, BPD agar tidak ikut berpolitik aktif atau berkampanye.
“Tidak bisa kami jajaran bawaslu mengawasi sendiri tanpa dukungan dari segenap lapisan masyarakat,untuk itu kami mengharapkan peran aktif dari masyarakat untuk mensukseskan pemilu serentak 2019, berjalan dengan baik sesuai aturan yang ada. Kami juga mengharapkan kepada masyarakat agar melaaporkan jika mendapatkan indikasi pelanggaran pemilu kepada jajaran bawaslu baik yang ada di desa, kecamatan, maupun kabupaten. Kepada seluruh peserta kampanye kami mengharapkan untuk tidak melibatkan ASN, TNI, POLRI,Kepala Desa, Perangkat Desa, BPD dalam bekampanye dan untuk tidak berkampanye di tempat tempat ibadah, layanan kesehatan, tempat pendidikan, tempat pemerintahan dan tempat -tempat lainnya yang dilarang untuk berkampanye.” Jelasnya.(MC Bengkulu Utara/GS/IA/DC).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *