30 Tahun Menanti, Akhirnya Jembatan Tanjung Putus Dibangun Permanen
Media Center Pemkab Bengkulu Utara – Masyarakat Desa Tanjung Putus setelah 30 tahun menanti, akhirnya di tahun 2020 ini jembatan tanjung putus akan segera dibangun permanen. Senin (6/1/2020). Bupati Bengkulu Utara Ir.H.Mian bersama Perwakilan Kementerian PUPR dan rombongan, meninjau kembali Pembangunan Jembatan Tanjung Putus tersebut.
Perjuangan Bupati Bengkulu Utara untuk mendapatkan glontoran dana dari pusat pun berbuah hasil. Bupati Bengkulu Utara mendapat bantuan dana dari kementerian PUPR berkisar 12 Miliyar untuk membangun Jembatan Tanjung Putus sepanjang lebih kurang 60 meter.
Bupati Bengkulu Utara bersama pihak Kementerian PUPR setibanya dilokasi menyambangi masyarakat setempat dan berjalan kaki bersama rombongan meninjau kondisi jembatan yang akan dibangun Permanen di tahun 2020 tersebut.
“Berkat doa kita bersama, Alhamdulillah jembatan ini akan hotmix, dibangun permanen. Mari kita rawat bersama, Semoga dengan dibangunnya permanen jembatan ini dapat memberikan banyak kemudahan untuk masyarakat tanjung Putus,”ungkap Bupati Mian.
Sementara itu Ir.H.Aidil Fikri, MT Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional III (Sumbar dan Bengkulu) perwakilan dari Kementerian PUPR saat meninjau pembangunan jembatan tanjung putus, beliau mengatakan bahwa patutlah bersyukur mempunyai Bupati yang niatnya besar, dan mempunyai semangat tinggi sekali, yang terus berupaya mencari alternatif dana dari pusat.
“Karena tidak mungkin hanya mengandalkan dan APBD yang kecil. Bayangkan dengan dana kabupaten. Mau sampai kapan? berkat bupati yang memperjuangkan dan koordinasi langsung kepada kami, kami upayakan melanjutkan perjuangkan pembangunan untuk Bengkulu Utara,” Tandasnya.
Dikatakan Kusinda Haryanto Kades Tanjung Putus mewakili masyarakat tanjung putus sangat berterima kasih atas Perjuangan Bupati memperhatikan Warga Desa Tanjung Putus untuk membangun Jembatan ini.
“Sudah puluhan tahun kami menanti, Alhamdulillah sekarang kami tenang Kami ucapkan Terima kasih sekali kepada Bapak Bupati yang di masa kepemimpinannya sangat peduli kepada masyarakat khususnya tanjung putus, semoga nantinya jembatan ini dapat dilewati oleh seluruh masyarakat dan tidak khawatir lagi saat melewatinya, berharap pembangunan ini melancarkan aktifitas akses perekonomian di masyarakat tentunya,”ucapnya.
Setelah meninjau jembatan Tanjung Putus Bupati Bengkulu Utara bersama pihak Kementerian PUPR melanjutkan peninjauan ke Dinas PUPR Bengkulu Utara untuk meninjau material rangka baja pembangunan jembatan tanjung putus.
Untuk diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga memberikan perhatian pada akses jalan non tol dengan memberikan hibah 2 jembatan rangka baja dan perbaikan jalan yang terkena Abrasi di Kabupaten Bengkulu Utara.
Salah satu lokasi pembangunan Jembatannya di Desa Wonoharjo Kecamatan Giri Mulya Kabupaten Bengkulu Utara yang hari ini diresmikan langsung oleh Bupati Bengkulu Utara bersama Kepala BBPJN III Padang (Sumbar dan Bengkulu) Lokasi jembatan lainnya tahap perbaikan berada di Desa Kota Lekat Kecamatan Hulu Palik.(MC BengkuluUtara/Ia/Edy/DC)